The Karawang Post - Jakarta | Menjelang bulan suci Ramadhan, keluarga besar Bani Abbas menggelar tradisi Rowahan untuk pertama kalinya. Acara ini bertujuan untuk mendoakan para leluhur yang telah tiada serta mempererat silaturahmi dengan saling bermaafan di antara keturunan pasangan Alm. H. Abbas dan Hj. Nawiyah.
Acara berlangsung meriah dan penuh kehangatan di Masjid Raudhatul Mukhlisin, Jalan Kebon Kelapa, RT 004/02, Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, pada Minggu (23/2/2025).
Meskipun hujan turun di tengah acara, antusiasme peserta, yang didominasi oleh cucu dan cicit H. Abbas bin Lian, tetap tinggi. Hadir dalam acara ini tokoh agama Drs. KH. M. Royani, Ketua RT 004 Dayat Aditya, serta warga sekitar yang ikut meramaikan kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Ustaz Abdul Aziz menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi.
“Terima kasih kepada saudara-saudara semua atas terselenggaranya acara Rowahan Akbar Bani Abbas. Mohon maaf atas segala kekurangan. Semoga ke depannya acara ini bisa lebih baik lagi,” ujar Ustaz Abdul Aziz.
Senada dengan Ustaz Abdul Aziz, Ahmad Fauzi, yang merupakan penggagas acara, menjelaskan bahwa ide Rowahan ini berawal dari komunikasi melalui grup WhatsApp Bani Abbas.
“Alhamdulillah, keluarga besar Bani Abbas menyambut baik acara ini. Terbukti dari kesediaan mereka membawa makanan dan minuman dari rumah masing-masing, sehingga kita bisa menikmati kebersamaan ini dengan penuh berkah,” ungkap Ahmad Fauzi, yang akrab disapa Bang Ozi.
Acara dimulai dengan pembacaan Yasin, Tahlil, dan doa, serta tausiah dari Drs. KH. M. Royani. Dalam tausiahnya, beliau menekankan pentingnya Rowahan sebagai tradisi untuk mendoakan leluhur serta mempererat tali silaturahmi dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
“Selain untuk mendoakan leluhur dan bermaaf-maafan, Rowahan juga menjadi ajang mempererat kebersamaan agar tidak terjadi ‘mati obor’ atau putusnya hubungan silaturahmi antar keturunan H. Abbas bin Lian, baik yang jauh maupun yang dekat,” jelas KH. M. Royani.
Saat diwawancarai, KH. M. Royani mengaku terharu melihat keluarga besar Bani Abbas berkumpul dalam suasana penuh keakraban.
“Momentum seperti ini sangat penting untuk menjaga hubungan kekeluargaan dan terus melestarikan tradisi,” tambahnya.
Setelah pembacaan doa penutup yang dipimpin oleh Ustaz Irfan Sutanto, acara dilanjutkan dengan makan bersama dan diakhiri dengan sesi foto keluarga, sebagai bentuk kenangan dan kebersamaan yang akan terus dijaga di masa mendatang.
Tradisi Rowahan Akbar Bani Abbas 2025 ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin untuk mempererat hubungan antar keluarga besar serta memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan keimanan di tengah masyarakat.
• ZuL
0 Komentar